Featured Artist August 2011 - Maher Zein
Maher Zain lahir 16 Maret 1981 adalah penyanyi R&B Swedia, penulis lagu dan produser musik asal Lebanon. Dia juga tinggal untuk sementara di Amerika Serikat. Album debutnya Thank You Allah, dengan 13 lagu dan dua lagu bonus dirilis pada 1 November 2009, dengan Versi Perkusi eksklusif dan Versi Perancis dirilis tak lama kemudian. Dia bernyanyi terutama dalam bahasa Inggris, namun juga, antara lain, dalam bahasa Perancis, Arab, Urdu, Turki, Melayu, dan Indonesia . Lagu yang berkesan menurutnya adalah lagu dengan judul Thank you Allah. Karena lagu tersebut diakui mewakili perjalanan hidupnya. From wrong to the right way.
Penyanyi Maher Zein, musisi muslim yang cukup fenomenal saa ini, ia membuktikan lagu religi yang diusungnya bisa menyihir masyarakat mancanegara.
Nama Maher Zein sendiri sebenarnya sudah dikenal di Eropa, Amerika, Australia, Timur Tengah, Brunei, Malaysia, Singapore. Bahkan di Malaysia albumnya mengalahkan album-album lokal maupun luar, bahkan Justin Bieber. Dan albumnya yang terkenal adalah Thank You Allah yang kini dirilis di Indonesia.
Olah vokal Maher yang cenderung R&B, selalu mengingatkan kita pada musisi berkulit hitam. Di albumnya, Maher banyak bicara soal interaksi manusia dan Tuhannya, juga pesan perdamaian pada nomor lagu Palestine Will Be Free, yang musiknya kental dengan aroma Timur Tengah. Tapi, unsur musik modern pun banyak disematkan Maher di lagu lainnya.
“Ini adalah pertama kalinya dirilis di Indonesia. Di album ini saya ingin menyampaikan pesan yang baik, terutama buat anak muda, dan pastinya dikemas dengan musik yang menyenangkan sehingga bisa dinikmati oleh anak muda,” kata Maher kepada Okezone di Menteng Huis, Jakarta Pusat, Kamis (29/4/2011).
Ada yang istimewa Maher menggelontorkan albumnya di Indonesia, ia menyanyikan sebuah lagu berjudul Sepanjang Hidup dengan bahasa Indonesia yang fasih, padahal dia sama sekali tidak bisa berbahasa Indonesia. Di lagu Insya Allah Maher berkolaborasi dengan vokalis yang sudah dikenal masyarakat Indonesia, Fadly ‘Padi’.
Fadly pun menceritakan jika pertama kali mendengar lagunya Maher, dia merasa dirinya langsung tersentuh dan ingin sekali bisa berada dalam album tersebut.
“Ini kehormatan buat saya, sebelumnya saya mendengarkan dulu dikirimin sama ibu Rina, ternyata enak banget. Dan saya bilang ini harus dikenal di Indonesia, karena lagu ini bisa menginspirasi orang, banyak pesan disana,” papar Fadly.
Untuk kolaborasinya sendiri, Fadly dan Maher sama-sama tidak mengalami kesulitan meskipun mereka berbeda kultur.
“Waktu pertama denger lagunya saya langsung dapat Chemistry dan ketika bertemu Maher semua mengalir begitu saja. Enggak ada masalah dengan perbedaan budaya,” lanjut Fadly.
Di Indonesia, album Thank You Allah sudah dipasarkan sekitar bulan april lalu dan mendapat respon yang positif dari masyarakat karena saat ini album Maher Zein sudah masuk dalam diurutan 14 dalam penjualan album di Indonesia. Jadi bisa dipastikan musik Maher Zein ini mudah diterima masyarakat Tanah Air.
*berbagai sumber*
No comments:
Post a Comment